Through a small project event, OTTIMMO’s students express their culinary skills

Surabaya — The first-year Culinary Arts students and the second-year Baking & Pastry Arts students at OTTIMMO International recently collaborated on an amazing small project event. Students were able to test their knowledge and practical abilities by organizing, preparing, decorating, and serving in a real restaurant-style setting at the event, which was held on the OTTIMMO International campus.

The project was divided into three main concepts: Fine Dining (Japanese food), À la Carte (Malay cuisine), and Buffet (French, Italian, and Spanish cuisine). In a real-world simulation that tested their culinary and hospitality skills, each group was in complete control of their own restaurant theme, menu design, room décor, and guest experience.

Based on the designated topic, students were encouraged to make their own meals and pastries. Additionally, they had to extend an invitation to dine at their restaurant and make sure that every detail, including the menu and table settings, was carefully considered and expertly done.

Each group was organized similarly to a front-of-house and professional kitchen crew. The Head Chefs, Chef de Partie (CDP) for the Culinary and Pastry departments, Service Leaders, and Team Members were appointed. By serving as serving staff and baristas and making sure that every plate and cup delivered complied to professional standards, the service crew was in charge of providing the greatest possible guest experience.

One of OTTIMMO’s signature academic programs, this modest project’s goal to develop students’ leadership, collaboration, creativity, and practical knowledge in a controlled setting that focuses inspiration from real life. The project was a huge success, demonstrating once more how OTTIMMO International continues to develop the next generation of culinary and pastry leaders with inventiveness evident in every dish and design. Public Relation/Cindy

OTTIMMO International Celebrates its 11th Dies Natalis Event: “Eleven Steps to Unity”

Surabaya, April 29, 2025 – On Tuesday, OTTIMMO International celebrated its 11th Dies Natalis with a succession of lively and entertaining activities organized on the campus. Under the theme “Eleven Steps to Unity,” this event united all students and staff in a celebration that was characterized by unity, laughter, and vitality.

The morning commenced with a joyful Fun Walk through the Citraland area, which aimed to foster a sense of community and wellness. A variety of thrilling competitions extended the enjoyment, including : Blow the Balloon, Tarik Tambang, Cup Pong, Estafet Sarung and Estafet Karet, and Best Costume.

Both students and staff enthusiastically participated in the event and maintained a positive attitude throughout the day. Particularly, the competitions for Tarik Tambang and Best Costume generated the most enthusiasm. With boisterous applause and eager people who had come to watch the captivating play, the Tarik Tambang bout was particularly fierce.

The party concluded on a high note with a door prize giveaway, which brought delight to a number of lucky winners. More than just a significant occasion, this 11th anniversary was a lively representation of the enthusiasm, solidarity, and inventiveness that characterize the OTTIMMO community.

Happy 11th Anniversary, OTTIMMO International! Let’s continue stepping forward in unity and excellence. Cindy/ Public Relations

Hangatnya Kebersamaan: Mahasiswa OTTIMMO Berbagi Kebahagiaan di Panti Asuhan Hajjah Jawiyah Badrie

Akademi Kuliner dan Patiseri OTTIMMO Internasional bersama dengan mahasiswa kelas Philosophy of Religion ramadhan lalu sukses mengadakan kegiatan bakti sosial bertajuk “Hangatnya Kebersamaan: Berbuka Puasa dan Dekorasi Masakan Bersama” di Panti Asuhan Hajjah Jawiyah Badrie. Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan rasa kepedulian sosial, mempererat hubungan antar sesama, serta mengajarkan nilai-nilai toleransi melalui interaksi langsung dengan anak-anak panti asuhan.

Acara dimulai dengan sambutan dari pengasuh panti asuhan, yang menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran mahasiswa dan kepedulian yang diberikan kepada anak-anak panti. Setelah itu, mahasiswa mengadakan games pembuka untuk menciptakan suasana yang lebih akrab dan menyenangkan. Antusiasme anak-anak panti sangat tinggi dalam mengikuti setiap permainan yang dibawakan, terutama karena adanya hadiah menarik yang diberikan kepada pemenang.

Sesi utama dalam kegiatan ini adalah dekorasi makanan, di mana anak-anak panti diberikan kesempatan untuk menghias cupcakes dengan berbagai topping warna-warni serta menyusun hotdog sesuai kreativitas mereka. Mahasiswa OTTIMMO terlebih dahulu memberikan contoh cara menghias makanan dengan menarik, lalu anak-anak mengikuti dengan semangat. Selain memberikan pengalaman seru, kegiatan ini juga melatih kreativitas anak-anak dalam dunia kuliner. Tidak hanya itu, mahasiswa dan anak-anak panti berinteraksi lebih dekat, menciptakan suasana kekeluargaan yang penuh kehangatan.

Sebagai penutup, mahasiswa OTTIMMO membagikan menu berbuka puasa kepada anak-anak panti asuhan sebagai bentuk kepedulian dan berbagi kebahagiaan di bulan Ramadan. Selain itu, mahasiswa OTTIMMO juga membagikan goodie bag yang berisi bingkisan menarik sebagai kenang-kenangan dari kegiatan ini. Kegiatan ini tidak hanya memberikan kebahagiaan sesaat, tetapi juga diharapkan dapat menanamkan nilai kebersamaan dan kepedulian sosial di hati setiap peserta. Dengan adanya kegiatan ini, mahasiswa OTTIMMO semakin menyadari pentingnya berbagi dan membangun hubungan sosial yang harmonis dengan masyarakat. Semoga kegiatan serupa dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi lebih banyak orang. (Kiky/Academic)

Wajah-Wajah Baru CASO Terukir di Mojokerto dalam Acara Leadership Training Camp 2025

Seluruh jajaran CASO (Culinary Arts Student Organization) terpilih, periode tahun 2025 telah mengikuti Basic Leadership Training Camp yang diadakan di Kec. Pacet, Kab. Mojokerto tepatnya di The Alit Establishment pada tanggal 5-7 Februari bulan lalu. Diadakannya camp ini mengajarkan berbagai makna penting mengenai kepemimpinan melalui games dan aktivitas yang meningkatkan solidaritas antar satu sama lain sekaligus meresmikan jajaran CASO yang baru.

Dimulai dari hari Rabu, 5 Februari 2025, semuanya berangkat dari OTTIMMO International menggunakan bus didampingi oleh para pembina. Setelah menempuh perjalanan sekitar 2 jam, rombongan sampai di lokasi dilanjutkan kegiatan pembagian kunci kamar, makan siang, serta opening ceremony. Setelah sedikit ice breaking dan pembagian group, kegiatan selanjutnya adalah Yelling Group Competiton, lomba saling beradu yel-yel untuk menentukan mana yang terbaik, para anggota CASO nampak semangat dan antusias. Tidak lupa untuk melepas kepenatan anggota CASO memainkan berbagai games ringan, salah satunya berupa estafet ping pong. Rangkaian kegiatan di hari pertama, diakhiri dengan makan malam bersama di Resto The Alit dan meeting internal membahas penyusunan berbagai proker tiap divisi.

Gambar 1.3 Seluruh anggota CASO bekerjasama memindahkan air

Hari kedua dimulai dengan kegiatan senam pagi, kemudian dilanjutkan dengan sarapan bersama, ice breaking, serta diakhiri dengan senam otak yang menuntut konsentrasi dari masing-masing individu untuk menyelaraskan gerakan tangan maupun jari-jari menyesuaikan instruksi instruktur. Menjelang siang suasana semakin meriah saat final games dimulai, dari lomba menyusun berbagai benda hingga berbentuk stickman, menaruh bola dengan tali ke atas pipa, menahan bola dengan tali di atas gerobak, serta masih banyak lainnya. Hari itu ditutup dengan makan malam dan pentas antar kelompok yang mana puncak kegiatan camp sebab setiap kelompok menampilkan penampilan terbaik mereka, ada yang senam, menyanyi, dan penampilan seru lainnya. Pengumuman pemenang menjadi momen paling ditunggu, begitu pemenangnya terpilih langsung disambut dengan meriah oleh anggota kelompok lain dan tentu tidak lupa apresiasi dari para pembina dan instruktur. Menutup keseruan malam itu para pembina beserta peserta CASO camp berfoto bersama sebagai kenang-kenangan.

Gambar 1.4 Seluruh anggota CASO dan para pembina menyusuri sungai

Aktivitas susur sungai mengawali kegiatan di hari ketiga. Setelah tenaga terkuras setelah menyusuri sungai, sarapan setelah itu menjadi kunci mengisi tenaga kembali. Lalu mereka dipersilahkan untuk kembali ke kamar untuk bersih diri dan persiapan check-out. Kemudian dilanjutkan dengan kegiatan meeting internal membahas proker setiap divisi.

Gambar 1.5 Seluruh anggota CASO berfoto sebelum kembali ke OTTIMMO International

Melalui camp 3 hari yang dilaksanakan ini, banyak aktivitas seru dan juga bermanfaat bagi anggota CASO. Dari camp ini, para anggota CASO belajar melatih leadership skill, mengenal satu sama lain dan juga meningkatkan solidaritas. Diharapkan setelah ini, para anggota CASO dapat menjalankan tugas dengan baik dan membanggakan bagi OTTIMMO International. Red/CASO

Petra Junior Cooking Competition Season 11 : Plated Dessert

Surabaya, February 26-28, 2025 – PPPK Petra successfully held the Petra Junior Cooking Competition Season 11, an exciting yearly culinary competition, was successfully hosted by PPPK Petra at Pakuwon Trade Center. The event, held from February 26 to 28, attracted both foodies and eager tourists by showcasing the skills of young, aspiring chefs from elementary, junior high, and senior high schools.

  • February 26 – Elementary school teams (2 participants per team) had 60 minutes to complete their dish.
  • February 27 – Junior high school students competed individually, given 90 minutes to create their plated dessert and beverage.
  • February 28 – Senior high school students, also competing individually, faced the same challenge within 90 minutes.

The competition was intense and filled with excitement as participants showcased their creativity, precision, and culinary skills under pressure. Renowned culinary institution OTTIMMO International supported the event as the official judge, evaluating each dish based on presentation, taste, and creativity.

In addition to awarding winners with prestigious prizes, OTTIMMO International also provided a special scholarship opportunity for the senior high school champion to pursue further studies at their institution. The lively atmosphere was enhanced by the crowd of mall visitors who came to see the exciting culinary competition. In addition to showcasing the participants’ extraordinary talent, the event encouraged aspiring cooks to pursue their love of cooking.

As an annual event, Petra Junior Cooking Competition Season 11 once again proved to be an unforgettable experience, leaving competitors, judges, and spectators excitedly awaiting the next competition next year.

List of Winners – PJCC Season 11

Cooking Competition Elementary School

  1. Michele Gabriella & Arlene Manuella – SD KRISTEN PETRA 9
  2. Andrea Marcel & Naomi Angelina – SD KRISTEN PETRA 1
  3. Clara Alexandra & Charlene Weidatra – SD KRISTEN PETRA 5
  4. Chairyne Estrella & Charmine Joice – SD KRISTEN PETRA 12
  5. Filicia Anggraini & Queenly Wibisono – SD KRISTEN PETRA 10
  6. Felisha Nataneila & Marvella Alodia – SD KRISTEN PETRA 5

Supporter Competition Elementary School

  1. SD KRISTEN PETRA 12
  2. SD KRISTEN PETRA 1
  3. SD KRISTEN PETRA 9

Cooking Competition Junior High School

  1. Lauerene – SMP KRISTEN PETRA 2
  2. Chealsea – SMP KRISTEN PETRA 2
  3. Tesia – SMP KRISTEN PETRA 5
  4. Valeria – SMP KRISTEN PETRA 3
  5. Nasya – SMP KRISTEN PETRA ACITYA
  6. Anevay – SMP JAC SCHOOL

Supporter Competition Junior High School

  1. SMP KRISTEN PETRA 1
  2. SMP KRISTEN PETRA ACITYA
  3. SMP KRISTEN PETRA 2

Cooking Competition Senior High School

  1. Kenneth Steri C. – SMA KRISTEN PETRA 1
  2. Agnes Vania S. – SMA KRISTEN PETRA 1
  3. Jennifer Daisy – SMA KRISTEN PETRA 1
  4. Nathania Christabelle – SMA KRISTEN GLORIA 1
  5. Trisha Clara Wibobo – SMA KRISTEN PETRA 4
  6. Richie Liessas – SMA KRISTEN PETRA 1

Supporter Competition Senior High School

  1. SMP KRISTEN PETRA 1
  2. SMP KRISTEN PETRA ACITYA
  3. SMP KRISTEN PETRA 2

Congratulations to all the winners! 🎉

Beyond the Kitchen: OTTIMMO Supports Student Hobbies with Sports Clubs

In addition to developing students’ culinary and pastry-making abilities, OTTIMMO International supports their pursuit of interests outside of the kitchen. To assist this, OTTIMMO has established two student activity clubs: the Basketball Club and the Badminton Club.

Both organizations give students an enjoyable and interesting approach to stay active by holding practice sessions once a week. In addition to providing to students’ athletic interests, these clubs aim to strengthen connections between students and make the campus community livelier and closer.

By joining these clubs, students have the opportunity to balance their academic and culinary passions with physical activities that promote well-being and teamwork. OTTIMMO believes that a well-rounded student experience contributes to personal and professional growth, making these extracurricular activities an essential part of campus life.

Stay tuned for updates on upcoming events. Let’s stay active and connected!

Dinas Koperasi dan UKM Kota Surabaya Partners with OTTIMMO International to Nurture Entrepreneurial Spirit

Surabaya, Indonesia (July 18, 2024) – In a concerted effort to bolster the city’s economy and foster entrepreneurial spirit, the Dinas Koperasi dan UKM Kota Surabaya has joined forces with OTTIMMO International, with the generous support of PT. Ares Kusuma Raya, to empower Surabaya’s Micro, Small, and Medium Enterprises (MSMEs).

Responding to a call from Surabaya Mayor, Mr. Eri Cahyadi, to ignite a passion for entrepreneurship among Surabaya residents, this collaborative initiative aims to equip participants with the skills and knowledge necessary to launch successful MSME ventures.

On July 12 and 18, 2024, a total of 40 aspiring entrepreneurs from various sub-districts across Surabaya gathered at the state-of-the-art baking pastry kitchen of the OTTIMMO International Culinary and Patisserie Academy. The participants underwent intensive training on the art of unyil bread making. Renowned for its delightful sweetness and diverse flavor profiles, unyil bread offers a promising avenue for entrepreneurs to tap into the city’s growing demand for delectable treats.

Through this partnership, Dinas Koperasi dan UKM Kota Surabaya, OTTIMMO International, and PT. Ares Kusuma Raya are committed to nurturing a thriving entrepreneurial ecosystem in Surabaya. By providing practical training and support, the initiative seeks to empower individuals to become job creators rather than job seekers, thereby contributing to the city’s economic growth and development. (Marketing)

Kompetisi Dekorasi Sushi Roll sebagai Wadah Pengembangan Kreatifitas Anak

OTTIMMO International bekerja sama dengan Jawa Pos menggelar kegiatan kompetisi Dekorasi Sushi Roll pada tanggal 19 November 2023, sebagai wujud dari program Pengabdian kepada Masyarakat. Bertempat di Ciputra World Mall Surabaya, kegiatan ini diikuti oleh anak-anak usia 6 tahun sampai remaja usia 20 tahunan. Dengan adanya acara ini, anak-anak dapat mengisi kegiatan di akhir pekannya sekaligus menyalurkan hobi bagi mereka yang suka memasak. Kegiatan ini bermanfaat melatih keterampilan dan ketelitian anak-anak melalui proses menyusun dan mendekorasi komponen sushi dengan teliti. Setiap peserta diwajibkan membuat 2 menu sushi yaitu uramaki roll dan norimaki roll.

Peserta diajak untuk menuangkan kreatifitasnya dengan beragam cara dengan menggunakan berbagai macam bahan yang sudah disediakan. Didampingi oleh orang tuanya, anak-anak terlihat antusias mengikuti seluruh rangkaian kegiatan mulai dari demo pembuatan sushi, proses perlombaan, penilaian, hingga pengumuman pemenang. Sementara itu, pelaksanaan demo dan penilaian kompetisi ini dilakukan oleh Mahasiswa OTTIMMO. Acara ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana untuk memupuk minat anak dan remaja dalam seni kuliner. Kompetisi dekorasi sushi roll merupakan suatu kegiatan perlombaan mendekorasi sushi yang bukan hanya membutuhkan kecepatan, namun juga membutuhkan ketelitian dan ketekunan. Kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan kreatifitas dan jiwa berkompetisi sehingga dapat memberikan dampak positif untuk anak-anak kedepannya. (Elma/LPPM)

ELIMINASI STUNTING MELALUI EDUKASI GIZI BAGI ANAK USIA DINI

Merdeka Belajar Kampus Merdeka adalah program dalam dunia pendidikan yang sudah di galangkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia pada Januari tahun 2020. Apa itu program Merdeka Belajar Kampus Merdeka?
Dikutip dalam halaman Harian Kompas, menurut Dirjen Dikti Ristek Prof. Nizam, kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang diluncurkan Mendikbud Ristek Nadiem Makarim merupakan kerangka untuk menyiapkan mahasiswa menjadi sarjana yang tangguh, relevan dengan kebutuhan zaman, dan siap menjadi pemimpin dengan semangat kebangsaan yang tinggi. Nizam mengaku, Kampus Medeka memberikan hak kepada mahasiswa untuk tiga semester belajar di luar program studinya. Di program Kampus Merdeka, mahasiswa memiliki kesempatan 1 semester atau setara 20 SKS untuk menempuh pembelajaran di luar program studi pada perguruan tinggi yang sama. “Bisa juga paling lama 2 semester atau setara 40 sks menempuh pembelajaran pada program studi yang sama di perguruan tinggi berbeda,” ucap Nizam belum lama ini. Melalui program ini, terbuka kesempatan luas bagi mahasiswa untuk memperkaya dan meningkatkan wawasan serta kompetensinya di dunia nyata sesuai dengan passion dan cita-citanya. Dia meyakini, pembelajaran dapat terjadi di mana saja, tidak hanya di ruang kelas, perpustakaan dan laboratorium, tetapi juga bisa di desa, industri, tempat-tempat kerja, tempat-tempat pengabdian, pusat riset, maupun di masyarakat. Nizam menyebut, ada 9 kegiatan kampus merdeka yang bisa dijalani oleh mahasiswa, yakni kegiatan magang di industri, pertukaran mahasiswa, membangun desa, mengajar di sekolah, penelitian di lembaga riset, pengembangan kewirausahaan, studi independen/proyek mandiri, proyek kemanusiaan, dan bela negara. “Ini kita lakukan (meluncurkan Kampus Merdeka) demi menyiapkan sumber daya manusia (SDM) unggul yang sesuai perkembangan zaman, kemajuan IPTEK, tuntutan dunia usaha dan dunia industri, dinamika masyarakat, dan mampu menciptakan inovasi dan melahirkan produk merah-merah putih,” kata Nizam.

Dalam rangka mendukung program pemerintah terkait program MBKM tersebut, Akademi Kuliner dan Patiseri OTTIMMO International mengadakan kegiatan yaitu berupa edukasi gizi untuk pencegahan anak stunting. Kegiatan kolaborasi antara Prodi, Humas, dan LPPM ini diadakan sebagai perwujudan praktik dari beberapa mata kuliah seperti Food Nutrition, Bahasa Indonesia, PPKN dan Kewarganegaraan. Tidak hanya itu saja, di sisi lain agar mahasiswa dapat mengerti akan kandungan gizi dalam suatu makanan secara teoritis dan dapat juga diimplementasikan melalui edukasi gizi. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Rabu, tanggal 13 Desember 2023, bertempat di Sekolah Dasar Negeri Wiyung 1 Surabaya. Acara dibuka dengan kata sambutan oleh Kepala Sekolah SDN Wiyung 1 Surabaya dan Ibu Camat Wiyung, setelah itu di lanjutkan dengan briefing teknis pelaksanaan, dan setelahnya para mahasiswa menyebar di beberapa kelas yang telah ditentukan. Adapun jumlah kelompok yang yang mengikuti edukasi gizi kali ini total ada 6 kelompok terdiri dari kelas 5 dan kelas 6. Rangkaian dalam kegiatan tersebut selain diadakannya edukasi gizi melalui media banner, brosur dan gambar, juga ada games, pembagian snack dan diakhiri dengan foto bersama. semua anak yang mengikuti kegiatan tersebut terlihat senang.
Red. Marketing dan Prodi

Learning Kitchen Hygiene Standards Through Field Trip

Hygiene and sanitation are two things that are closely related to each other. Hygiene is a health effort by maintaining and protecting the cleanliness of the subject, such as washing hands with clean water and soap to protect hand hygiene, washing dishes to keep the plates clean, throwing away damaged parts of food to protect the integrity of the food as a whole. Meanwhile, sanitation is a health effort by maintaining and protecting the environmental cleanliness of the subject, for example providing clean water for washing hands or providing rubbish bins to collect rubbish. Sanitation also has several other goals, namely improving, maintaining and restoring human health, maximizing production efficiency and producing products that are healthy and safe from various influences that can cause disease in humans.

Likewise, food must be clean and processed properly. In food management, there are 6 principles that must be considered, namely the condition of food ingredients, how to store food ingredients, the processing process, how to transport cooked food, how to store cooked food and how to serve cooked food. Food and drink equipment that can be used, such as plates, glasses, bowls, spoons or forks, must also be clean. Several things that must be paid attention to are that the shape of the equipment is intact, not damaged, deformed, cracked or has uneven grooves. Clean equipment is prohibited from being held in places where food or drink is placed or placed in the mouth because microbial contamination will occur through the fingers. Apart from that, equipment that is cracked, chipped or broken apart from causing accidents (injuring hands) is also a source of dirt collection because it will not be washed properly and we are not allowed to reuse equipment that is designed for single use only.

Seeing the importance of this, the OTTIMMO International Culinary and Patisserie Academy through food hygiene and sanitation courses conducted industrial visits for first year students. The aim of this activity is so that students can understand the standards for the process of storing and making food in a clean manner in accordance with five-star hotel standards. The activity which will take place on November 29 2023 will take place at the FairField By Marriott hotel. Around 61 students followed and listened to explanations from professional chefs at the hotel, starting from cleanliness standards in the kitchen, how to store food, ideal temperatures for food storage areas, restaurant rooms, to ballroom capacity standards at events. In this course, each student is required to make a report explaining what they learned during their field trip.

Our hope is that after students take the field trip class, they will be able to understand better and provide more knowledge about hygiene standards in the kitchen and how to maintain clean food, because everything will return to health for everyone who consumes it. Health is something that the body absolutely needs. Without health, humans cannot move and work. When you are sick, you really feel the importance of health for a person. So, let’s work together to maintain health, starting from the smallest things, namely paying attention to the cleanliness of the food and drinks we consume every day.

Red.Marketing